Friday, October 5, 2018

Masalah Beli Handphone Di Shopee

Kali ini saya akan membahas permasalahan beli barang di Shopee. Masalah ini terutama muncul kalau beli HP alias handphone. Mengapa saya sebut masalah? Ya masalah besar. Dimana masalah ini sangat jarang saya temui di toko online terpercaya seperti blibli.com, yang memberlakukan penalty bagi merchant nya apabila OOS (Out Of Stock).

OK, mari kita kembali ke topik masalah. Pembelian di Shopee rata-rata menggunakan promo bank. Promo bank di Shopee cukup bejibun. Pun harus rebutan untuk mendapatkannya. Tiap jam 10.00 WIB sudah harus siap kuota data disertai  dengan kesiapan pengguna untuk memasukkan kode voucher. Nah, disini masalah mulai muncul. Untuk kasus SONIC101 Penjual di Shopee, terutama handphone, yang sudah saya alami sendiri 2x berturut-turut, selalu OOS. Padahal, sebelumnya sudah dikonfirmasi.


Seperti yang terlihat di atas, sudah saya konfirmasi 2x untuk pembelian REDMI 6A 3GB/32GB, hasilnya bagaimana setelah ditransaksikan?


Mengecewakan bukan dengan pembelian di Shopee ini?

Tidak hanya 1 kasus lo. Berturut-turut 2x dalam rentang tidak sampai sebulan, pembelian barang Redmi 5A Grey, bukan barang langka kan? Contohnya di pembelian di shopee dengan MOBILEGENDNICKO ini

Sampai dengan hampir seminggu, penjual diam saja, tidak memberikan respon apa-apa. Bahkan ditanya pun tidak menjawab. Tidak percaya? saya pun pertama tidak percaya. Pembelian di Shopee sudah hampir ratusan kali. Tetapi kenapa kalau beli handphone, selalu bermasalah?


Bahkan tidak dijawab sama sekali oleh penjual. Akhirnya pun saya batalkan.

Baiklah, kembali ke judul di atas. Mengapa masalah? toh uang kembali kan? Apa masalahnya?


  1. Voucher promo bank yang sudah didapatkan di Shopee, tidak dapat kembali ke pembeli apabila barang dibatalkan (mirip Tokopedia)
  2. Tidak ada sanksi bagi penjual sama sekali (mirip Tokopedia). Sebagai perbandingan, di blibli.com dapat voucher OOS (Out Of Stock) biasanya sebesar Rp. 100.000 untuk mendisiplinkan penjual
  3. Hampir tidak ada bedanya beli di star seller maupun seller biasa, both mengecewakan saya. Contohnya : Kedua transaksi di atas, adalah 1 seller, 1 star seller.
  4. Setiap kali mau beli handphone, jadi takut-takut. Sehingga harus chat dulu. Sangat tidak cocok bagi orang yang komitmen. Sebagai perbandingan, di Blibli.com, apabila ada ketidakcocokan, barang boleh dikembalikan gratis dan tidak perlu berurusan dengan pedagang, karena urusannya dengan pihak Blibli.com. Convenience menurut saya, tidak perlu debat kusir dengan seller.
  5. Bikin repot orang
Di kasus SONIC101, penjual seenaknya kalau menjawab. Pertama, dibilang jualan sesuai deskripsi iklan. Kalau ga mau, suruh ajukan pengembalian. Kok ya ngga mikir, jualan kok seenaknya gitu. Nah, sekarang saya konfirmasi lagi, apakah benar ROM nya 4 digit sesuai iklan. Kita lihat jawabannya


Jadi demikian kira-kira hal yang luar biasa dari pembelian handphone di Shopee. Saran saya dari hasil beli handphone di Shopee, cari penjual yang mempunyai reputasi. Benar-benar reputasi. Biasanya, penjual di Shopee juga ada di Tokopedia. Tidak ada salahnya mengecek reputasi penjual tersebut di Tokopedia. Well...

Semoga bermanfaat.


No comments:

Post a Comment